PORTALSURABAYA.COM – Amazfit, merek global smart wearable terkemuka dari Zepp Health (NYSE: ZEPP), memperkenalkan Amazfit GTS 4 Mini yang ringkas dan bertenaga. Tampil dengan desain ultra ramping dan ringan serta dilengkapi fitur manajemen kesehatan yang mudah digunakan.
Amazfit GTS 4 Mini ingin membuktikan bahwa dengan ukurannya yang mini, pengguna tetap dapat merasakan performa tingkat tinggi melalui masa pakai baterai hingga 15 hari dan sistem operasi Zepp OS yang dioptimalkan.
“Mengerti bahwa Agustus merupakan bulan yang istimewa bagi masyarakat Indonesia karena terdapat hari perayaan HUT ke-77 Republik Indonesia, Amazfit mengajak masyarakat Indonesia untuk mengisi kemerdekaan-nya dengan menjalani gaya hidup sehat dan aktif. Amazfit GTS 4 Mini dapat dijadikan salah satu pendamping yang dapat diandalkan karena memiliki desain ultra ramping, ringan dan penuh gaya serta dilengkapi dengan baterai penuh tenaga dan berbagai fitur kesehatan,” ujar Jacob Jin selaku Direktur Amazfit South East Asia, dalam keterangan tertulisnya, Jum’at (19/8/2022).
Bagian badan dari Amazfit GTS 4 Mini yang ultra ramping memiliki ukuran 9,1mm dan hanya berbobot 19g (tanpa tali). Bagian badan yang terintegrasi dengan bingkai metalik di bagian tengah yang elegan menjadikan Amazfit GTS 4 Mini sebagai jam tangan pintar yang sempurna untuk dikenakan dengan nyaman dan penuh gaya.
Dengan rasio perbandingan antara layar dengan badan yang mencapai 70,2%, layar HD AMOLED 1,65” yang berukuran lebih besar dan terbuat dari kaca yang dilengkungkan dengan cermat, menyediakan lebih banyak ruang layar untuk data pengguna.
Berbagai tampilan jam penuh gaya dengan always-on displays yang serasi tersedia semakin membuat pengguna leluasa untuk mengekspresikan kepribadiannya. Tali silikon yang ramah kulit menjadi pendamping cerdas untuk melengkapi nilai estetis, kenyamanan, dan kepraktisan dari Amazfit GTS 4 Mini.
Dengan kapasitas baterai kelas berat 270 mAh, Amazfit GTS 4 Mini yang ringan dapat digunakan hingga 15 hari dengan pengisian penuh (untuk penggunaan reguler). Dan bahkan hingga 45 hari saat dalam mode penghemat baterai.
“Jam tangan pintar yang ringkas ini dirancang sebagai jam tangan yang penuh tenaga sehingga pengguna tidak perlu khawatir tentang pengisian daya terus-menerus,” pungkas Jacob.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB