PORTALSURABAYA.COM – DPRD Gresik secara resmi merotasi sejumlah pimpinan dan anggota Alat Kelengkapan Dewan (AKD), Kamis (17/2/2022). Perombakan posisi personalia legislatif itu dibacakan dalam Rapat Paripurna dengan agenda Perubahan/Pergantian Alat Kelengkapan Dewan yang dipimpin langsung oleh Wakil Ketua DPRD Gresik, Mujid Ridwan.
Rapat paripurna tersebut dilakukan berdasarkan usulan seluruh Fraksi-fraksi. Tidak hanya di tataran Komisi, perombakan juga terjadi pada pimpinan Badan Kehormatan (BK), maupun Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda).
Di tataran Komisi, diumumkan susunan formasi tiga pimpinan resmi berganti, diantaranya Ketua Komisi I kini diemban oleh Zaifuddin, Ketua Komisi II dipegang oleh Asroin, dan Ketua Komisi III dijabat Sulisno. Sementara dua Komisi lainnya tetap masih tetap dijabat oleh ketua yang lama, artinya tidak mengalami pergeseran. Adapun Ketua BK dijabat Muhammad Nasir, dan Ketua Bapemperda diemban Khoirul Huda.
Ketua DPRD Gresik, Muh Abdul Qodir mengatakan, perombakan jabatan di tubuh DPRD Gresik merupakan hal biasa. Hal itu seiring dengan masa keanggotaan yang telah memasuki separuh perjalanan kinerja sepanjang periode 2019-2024.
“Perombakan jabatan di DPRD Gresik hal biasa saja, ini untuk penyegaran dan memaksimalkan kinerja teman-teman Dewan,” kata Qodir.
Qodir menjelaskan, formasi jabatan hasil kocok ulang Alat Kelengkapan Dewan dalam rapat paripurna akan langsung bertugas sesuai posisi masing-masing.
“Mulai perhari ini langsung bertugas karena sudah disahkan di paripurna,” tandasnya.
Bukan hanya itu, rapat paripurna juga mengumumkan penetapan H. Faqih Usman sebagai Ketua Fraksi Amanat Pembangunan, menggantikan Khoirul Huda.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB
