PORTALSURABAYA.COM – Persebaya Surabaya akan kembali menjalani laga melawan Bali United dalam lanjutan BRI Liga 1 2021 Rabu, 5 Januari 2022. Pertandingan putaran pertama pekan ke-17 itu tertunda dikarenakan 4 pilar Green Force memperkuat Timnas di Piala AFF. Mereka antara lain, Ernando Ari Sutaryadi, Rizky Ridho, Rachmat Irianto dan Ricky Kambuaya.
Aji Santoso, Head Coach Persebaya, menanggapi lanjutan seri 3 putaran pertama dengan sedikit kecewa. Pasalnya, PSSI menjanjikan lanjutan laga Persebaya versus Bali United akan kembali diperkuat pemain nasional dari masing-masing klub pasca turnamen Piala AFF.
Aji mengatakan bahwa jika pemain nasional belum bergabung, mengapa harus ditunda jika kondisinya masih sama seperti pekan ke-16 lalu.
“Kan sama saja, mending kemarin tidak usah ditunda toh sekarang ya sama saja situasinya,” kata Aji dalam konferensi pers via daring, Selasa (4/1/2022).
4 pemain nasional asal Persebaya merupakan pemain kunci yang diharapkan dapat secepatnya bergabung. Aji Santoso menyayangkan hal ini terus berulang dan bisa terjadi di klub lain. Aji juga menyarankan sebaiknya laga ini ditunda hingga pemain nasional kedua klub bergabung.
“Saya menginginkan laga besok harusnya ditunda, biar fair. Sebab pemain nasional yang dijanjikan PSSI belum bergabung bersama tim. Ini bukan karena saya mencari alasan atau apa, mari bersama membangun sepak bola dengan komitmen yang baik dan komitmen yang jujur,” imbuhnya.
Praktis Persebaya akan menghadapi Bali United dengan squad seperti saat melawan Persib Bandung, Rabu (8/12/2021) lalu. Tanpa Jose Wilkson, Persebaya akan memaksimalkan striker yang dimiliki.
Ada beberapa nama yang bisa menjadi opsi buat mantan kapten Bajol Ijo ini. Ada Johan Yoga dan Samsul Arif yang bisa disiapkan untuk mengisi posisi tersebut.
Persebaya tidak mempersoalkan main di malam hari dengan perbedaan waktu 1 jam dibanding Waktu Indonesia Barat (WIB). Dengan segala kesiapan dan persiapan yang dimiliki, Persebaya membawa misi meraih hasil positif di Pulau Dewata.
“Mau main malam atau kapan saja kami siap, tidak masalah. Biasanya di Bali juga main malam. Sekarang di Bali cuacanya segar, kami siap, dan tertantang untuk bisa merebut poin dari tuan rumah,” tegas Aji.
Hal senada juga disampaikan Marselino Ferdinan. Wonder kid adik kandung Oktafianus Fernando ini juga akan memberikan yang terbaik untuk Bonek dan masyarakat Surabaya.
“Di Surabaya kami dilepas, di Bali kami disambut, ini menjdi motivasi saya dan teman-teman untuk memberikan yang terbaik,” tandas pemain asal Bintang Timur, klub internal Persebaya ini.
Laga besok diberi tajuk Big Match oleh kubu Bali United. Yogi Nugraha, asisten pelatih Bali United ini mengaku, pertandingan besok malam adalah laga yang akan ketat.
“Saya respek dengan Persebaya, tim besar dan sarat prestasi. Kita akan mengoptimalkan pemain yang ada meski tak ada Melvin Platje dan beberapa pemain nasional,” tandasnya.
Bali United tidak didampingi Stefano Cugurra, Head Coach Bali United, karena sedang berada di Brasil. Yogi tetap menjalankan setiap instruksi dari Teco, panggilan akrab Stefano Cugurra yang juga mantan pelatih fisik Green Force, untuk menghadapi Persebaya.
“Segala instruksi dan persiapan tim beliau memantau dari Brasil, kami menantikan laga yang besar besok melawan tim yang besar, sejarah panjang, dan sarat prestasi,” puji Yogi.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB
