PORTALSURABAYA.COM – Sepekan sudah Azrul Ananda mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Presiden Persebaya Surabaya. Namun, hingga kini belum ada kepastian pengesahannya. Diterima atau ditolak.
Aji Santoso, pelatih Persebaya, pun angkat bicara terkait hal ini.
“Sebenarnya ini bukan kapasitas saya untuk bicara (pengunduran Azrul Ananda), tapi sebagai keluarga besar dari Persebaya, (menurut saya) mencari sosok seperti Pak Azrul ini sulit. Beliau orang gila bola, mengerti manajemen dengan sangat baik dan selama ini sudah membawa Persebaya sangat luar biasa. Artinya dari Liga 2 sampai saat ini,” jelas Aji Santoso.
Aji berharap ke depannya akan ada berita baik terkait kondisi Persebaya. Menurutnya, naik turunnya prestasi sebuah klub sepak bola adalah hal yang lumrah.
“Ada prestasi naik dan turun itu menurut saya wajar ya. Saya ingin sampaikan mencari sosok seperti Pak Azrul ini nggak mudah. Mudah-mudahan kita berharap ke depan kita ada berita baik tentang semuanya. Kalau saya sendiri berharap beliau tetap di sini (Persebaya) karena beliau orang yang sangat berkomitmen,” tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Aji juga menyayangkan adanya rusuh Bonek di Stadion Gelora Delta Sidoarjo usai Persebaya dikalahkan RANS Nusantara FC 1-2, Kamis (15/9/2022) lalu. Kerusuhan tersebut berujung pada pengrusakan sejumlah fasilitas stadion.
“Masalah suporter jangan sampai melakukan pengrusakan seperti itu. Apalagi izin kita nunut (numpang) main di sana kemudian terjadi pengrusakan, itu sangat disayangkan,” tegasnya.
Aji pun yakin tidak semua Bonek seperti itu. Tidak semua Bonek menginginkan Azrul mundur.
“Bisa saja sebagian kecil (Bonek) yang tidak memahami bagaimana perjalanan Persebaya. Tapi masih banyak (Bonek) yang memahami perjalanan Persebaya dan tidak menginginkan hal itu,” pungkas mantan kapten Persebaya ini.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB
