PORTALSURABAYA.COM – Meski sempat mengalami rantai lepas di race pertama, Garnesa Racing Team Fakultas Teknik (FT) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) akhirnya sukses menjuarai Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2021 bertema “Satu Nyali Hemat Energi” di Sirkuit Gelora Bung Tomo Surabaya (GBT) Surabaya, Sabtu (20/11/2021).
Ajang KMHE 2021 merupakan lomba mobil hemat energi tingkat nasional yang digelar tiap tahun oleh Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemenbudristek) bekerja sama dengan Unesa.
Even ini awalnya bernama Indonesia Energy Marathon Challenge (IEMC) yang digelar rutin untuk menguji kemampuan merancang dan membangun kendaraan yang aman, irit, dan ramah lingkungan.
Kali ini, KMHE 2021 mengusung tema “Satu Nyali Hemat Energi” yang didasarkan pada bahasa khas Arek Suroboyo dengan tujuan menyatukan jiwa untuk kembali melestarikan alam dengan konsep kendaraan hemat energi.
Ajang balap KMHE 2021 ini berlangsung di Sirkuit GBT Surabaya mulai 15-20 November 2021 dengan mengundang partisipasi seluruh mahasiswa universitas, institut, politeknik di Indonesia.
Ada dua kategori perlombaan, yakni Prototype dan Urban Concept, masing-masing dengan 4 kelas engine yaitu Motor Pembakaran Dalam (MPD) Gasoline, MPD Diesel, MPD Etanol dan Motor Listrik.
“Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya ikut berpartisipasi dengan nama tim yaitu Garnesa Racing Team di kelas Urban Concept MPD Diesel,” kata dosen pembimbing Garnesa RC dari Jurusan Teknik Mesin FT Unesa, Agung Prijo Budijono, ST, MT.
Menurut Agung, kegiatan seperti ini sangat penting bagi mahasiswa sebagi bentuk implementasi keilmuan yang selama ini dipelajari di kampus.
Sementara dalam even ini, Garnesa sukses mencatatkan hasil impresif dengan finish pertama sehingga meraih juara di kategori Eco Fun Race Urban Diesel.
“Saya sempat gemeteran saat melihat di last lap karena sempat terjadi kontak body antara Garnesa dengan Otoriter U-DV Tadulako dari Universitas Tadulako. Syukur alhamdulillah Garnesa mampu menjaga jarak hingga menyentuh garis finish,” tambah Agung.
Sementara menurut Manajer Tim Garnesa, Ricky Surya Pranata, di kategori Eco Fun Race Urban Diesel, Garnesa sempat mengalami kendala gagal finish saat race pertama karena rantainya terlepas, sehingga perlu di-setting ulang.
“Alhamdulillah pada race berikutnya tidak mengalami kendala sehingga mendapatkan juara 1 dengan skor terbaik, yaitu 111,92 km/liter,” kata Ricky yang merupakan mahasiswa S1 Pendidikan Teknik Mesin.
Atas prestasi membanggakan ini, Rektor Unesa, Prof Dr Nurhasan M.Kes pun mengucapkan selamat kepada Tim Garnesa Fakultas Teknik yang mampu membawa harum nama lembaganya.
“Dengan raihan prestasi ini membuktikan mahasiswa mampu berinovasi, berkreasi, beradaptasi dan mampu bekerja sama, maka mereka akan menjadi pemenangnya,” tandas Nurhasan.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB