PORTALSURABAYA.COM – Sempat viral di Surabaya beberapa hari terkait kedatangan boneka Squid Game, petugas Satpol PP Surabaya dan BPB Linmas akhirnya membongkar kemudian mengangkut boneka berupa anak kecil ini yang berada di jalan Tunjungan. Pemasangan boneka ini dijalankan dikhawatirkan menimbulkan kerumunan.
Kepala BPB Linmas Kota Surabaya Irvan Widyanto saat dikonfirmasi membenarkan pembongkaran tersebut pada terjadi pada Minggu (10/10/2021) malam karena dikhawatirkan menimbulkan kerumunan.
“Segala sesuatu yang berpotensi menimbulkan kerumunan dan berdampak pada ketentraman dan ketertiban masyarakat, kita antisipasi. Termasuk dengan boneka ini,” kata Irvan Widyanto.
Selain dibongkar karena dianggap menimbulkan kerumunan. Irvan menyampaikan jika dalam pemasangan boneka yang ada di permainan Squid Game tersebut tidak memiliki izin terkait pemasangan.
“Apalagi saat kita tanya, dan mereka bilang tidak berizin sama sekali,” ungkap Irvan.
Selanjutnya, Irvan mengatakan jika saat ini, pihaknya akan memanggil pihak cafe yang memasang boneka di permainan Squid Game tersebut. Sedangkan untuk boneka yang dibongkar itu, kini sudah diamankan di kantor Satpol PP dan Kantor BPB Linmas Kota Surabaya.
“Hari ini di panggil Satpol PP pemilik boneka ini. Boneka kita amankan di kantor,” ucapnya, Senin (11/10/2021).
Seperti diketahui, kehadiran boneka ini menarik perhatian banyak pengendara yang melintas, terutama ketika membawa anak-anak. Bahkan, mereka sengaja berhenti untuk sekedar berfoto yang kemudian diunggah ke sosial media.
Kebanyakan warga ternyata tidak menganggap seram boneka itu. Tapi ada juga yang menganggapnya tetap seram, namun tetap berfoto bersama boneka tersebut.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB