simple hit counter
NasionalHeadline

Sejuta Coklit KPU Jatim Pecahkan Rekor MURI

×

Sejuta Coklit KPU Jatim Pecahkan Rekor MURI

Sebarkan artikel ini
IMG 1630 - Sejuta Coklit KPU Jatim Pecahkan Rekor MURI
Sejuta Coklit KPU Jatim pecahkan rekor MURI. Foto: Joko Kristiono/Portal Surabaya

PORTALSURABAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur memulai melakukan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) data pemilih untuk Pilkada serentak 2024, Senin (24/6/2024). Pada hari pertama, hingga pukul 21.00 WIB data coklit yang masuk tercatat sebanyak 1.107.000 pemilih se-Jatim.

Coklit serentak ini dilakukan oleh 116.629 orang Petugas Pemutakhiran Data Pemilih. Sesuai jadwal, tahapan Coklit ini berlangsung selama sebulan tepatnya mulai 24 Juni hingga 24 Juli 2024. Sedangkan jumlah pemilih sesuai DP4 untuk Pilgub Jatim sekitar 31 juta pemilih.

Atas keberhasilan ini, KPU Jatim mencatatkan rekor MURI atas capaian terbanyak Coklit di hari pertama. Awan Raharjo, Direktur Marketing MURI, mengungkapkan jika ini adalah kedua kalinya KPU Jatim meraih rekor MURI.

“Ini hadir kedua kalinya ke KPU Jatim. Yang pertama saat launching tahapan Pilkada Serentak dengan keanekaragaman dan jumlah peserta terbanyak. Kedua, saat Gebyar Coklit serentak satu juta pemilih,” ujar Awan di Surabaya.

Menurut Awan, tahapan pemutakhiran daftar pemilih ini sangat penting, sebab jumlah penduduk Jatim sangat banyak dan wilayahnya luas.

Sementara Aang Khunaifi, Ketua KPU Jatim, mengapresiasi kinerja pantarlih yang langsung gerak cepat usai dilantik.

“Petugas Pantarlih ini luar biasa, pagi tadi baru dilantik mereka langsung kerja dengan target satu juta pemilih di hari pertama. Saya optimis target tersebut terpenuhi sebab jika masing-masing Pantarlih yang berjumlah 116 ribu minimal melakukan Coklit ke 10 orang, maka target itu akan terpenuhi,” terangnya.

Menurut Aang, tahapan Coklit ini sangat krusial karena menentukan tahapan-tahapan yang lain. Seperti soal jumlah TPS yang perlu disiapkan, maupun pola sosialisasi dan lain sebagainya. Oleh karenanya, hasil Coklit ini diharapkan menghasilkan data yang berkualitas, akurat dan mutakhir.

“Ada tugas tambahan bagi Pantarlih yaitu memberikan pendidikan pemilih untuk seluruh warga di Jatim saat mendatangi pemilih dari rumah ke rumah,” harap mantan Ketua Bawaslu Jatim ini.(djo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di GoogleNews PUB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *